GBPUSD diperdagangkan dengan bias positif ringan pada hari Selasa (26/03/2024), meski tidak ada aksi beli lanjutan dan..Di sisi lain, dolar AS terlihat mencoba menghentikan penurunan korektif hari sebelumnya dari..
Naiknya Inflasi Uni Eropa Membuat EURGBP Cenderung Bullish
Diperbarui • 2021-09-01
Inflasi di kawasan Uni Eropa kembali meningkat dari 2,2% menjadi 3% dan ini menunjukan bahwa terjadi peningkatan yang sangat signifikan dalam pertumbuhan ekonomi Uni Eropa dalam 10 tahun terakhir.
Data inflasi ini menjadi sangat penting karena dirilis menjelang rapat ECB guna menetapkan kebijakan moneter pada tanggal 9 september. Kebijakan moneter ECB yang dibulan lalu bernada dovish tentunya akan menjadi perhatian para pelaku pasar kedepannya, dimana pandangan ECB sama dengan The Fed yang mengatakan bahwa tingginya angka inflasi saat ini hanya bersifat sementara.
Pemulihan ekonomi di negara Uni Eropa mulai terlihat dan berbanding terbalik dengan pemulihan ekonomi di negara Inggris, dimana angka inflasi di Inggris menurun dari 2,5% menjadi 2%.
Pelemahan angka inflasi Inggris banyak dipengaruhi oleh rendahnya aktivitas pabrikan serta bisnis pasca penguncian dan masih tingginya angka terinfeksi virus delta. Walaupun BOE telah mencanangkan untuk menarik likuiditasnya pada tahun ini tetapi data ekonomi yang masih relative buruk dapat membuat penundaan kebijakan moneter yang ketat pada pertemuan BOE akhir bulan ini.
Efek Terhadap Pasar
Pemulihan ekonomi di negara Uni Eropa yang terlihat lebih signifikan dibandingkan dengan negara Inggris akan membuat EURGBP cenderung bullish kedepannya.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair EURGBP bergerak dalam range 0.8558 – 0.8619
Trading Plan :
Buy Limit 0.8533 – 0.8558 dengan target 0.8619 – 0.8651
Stoploss 0.8477
Grafik EURGBP timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Pasar saham Asia bergerak datar dengan bias bearish pada perdagangan Senin (25/03/2024), karena sentimen tetap tegang menjelang data ekonomi utama minggu ini, sementara risiko intervensi mata uang dari Jepang menghentikan
EURUSD memperpanjang kenaikannya untuk sesi kedua berturut-turut pada Kamis (21/03/2024) setelah the Fed mempertahankan .. Gubernur European Central Bank (ECB), Christine Lagarde menggarisbawahi kekhawatirannya atas
Berita terbaru
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
USDCAD terlihat berusaha keras mempertahankan momentum bullish pada hari Kamis (28/03/2024),..Pasar akan berfokus pada data PDB Kanada yang dirilis malam ini pukul 19.30 WIB.
Pasar saham Asia memiliki sentimen beragam pada perdagangan Rabu (27/03/2024), para pedagang menunggu katalis penggerak harga baru untuk memberikan petunjuk mengenai kebijakan